KANDIDATNEWS.COM – Dr Iskandar Z Adisapoetra MSc, salah seorang yang ikut membidani lahirnya PP ITKON, sangat menyayangkan jika Kemenpora menghilangkan keberadaan bidang kerja tersebut. Apalagi Menpora Zainudin Amali telah mencanangkan Desain Besar Olahraga Nasional (DBON).
“Saya tak habis pikir dan sangat meyayangkan kalau PP ITKON harus dibubarkan. Seharusnya PP ITKON dibesarkan, bukan dibikin kecil,” tegas Dr Iskandar, saat tampil sebagai pembicara yang digelar PP ITKON, Selasa (23/8) pagi, di Hotel Mercure, Tangerang Selatan.
Sekarang ini, olahraga sangat membutuhkan ilmu pengetahuan. “Tapi mengapa Kemenpora justru ingin mengecilkan keberadaan PP ITKON. Cina dan Amerika sangat bergantung pada ilmu pengetahuan agar para atletnya mendapatkan hasil maksimal saat bertanding. Di Cina, Amerika, dan negara besar lain, para ilmuwannya berlomba-lomba menciptakan temuan mutakhir untuk diberikan kepada atlet-atletnya.” ujarnya.
“Di Cina misalnya, ilmuwannya menciptakan makanan dari kura-kura. Di negara lain, ilmuwannya berlomba-lomba menciptakan temua baru demi mengkatrol prestasi atletnya.”
Sementara itu saat tampil sebagai pembicara pada acara yang digelar oleh PP ITKON, Selasa (23/8) siang, Dr Iskandar mengangkat topik ‘Pengembangan Sport Clinic dalam Perspektif UU RI No 11Tahun 2022 tentang Keolahragaan dan Perpres DBON Sebagai Implikasi Perubahan SOTK’.
TANPA IPTEK, TAK ADA PRESTASI
Seharusnya ketika Menpora Zainudin Amali telah mencanangkan Desain Besar Olahraga Nasional (DBON), maka keberadaan PP ITKON harus lebih mendapat perhatian.
“Di dunia ini, tak akan ada prestasi bila tak ada iptek. Kalo Kita ingin bersaing, ipteknya jangan dihilangkan,” tandasnya.
Diakuinya, masih banyak kekurangan yang ada di PP ITKON, salah satunya yang paling utama adalah sumber daya manusia (SDM). Untuk mendukung tercapainya DBON, Kemenpora harus menambah SDM berkualitas untuk PP ITKON. Sekarang jumlah SDM berkualitas di PP ITKON masih sangat sedikit.
Dia kemudian bercerita seputar perjuangannya mendirikan PP ITKON. “PP ITKON resmi berdiri di era Menpora Adhyaksa Dault. Dulu SDM masih sedikit. Secara perlahan bertambah. Karenanya saya sangat heran, kalau PP ITKON akhirnya ditiadakan. ”
PP ITKON payung hukumnya baru terbentuk di era Menpora Adhyaksa Dault melalui Permenpora no. 16, Thn 2007 tentang PPITKON, dalam hal mengembangkan iptek keolahragaan untuk menunjang prestasi
Sebelum lahir PP-ITKON, awalnya berdiri Pusat Kesehatan Olahraga Nasional. Ketika Abdul Gafur sebagai Menpora. Saat Hayono Isman menjabat sebagai Menpora, namanya berganti menjadi Pusat Pengkajian Ilmu Pengetahuan dan Teknologi Olahraga (PPITOR).