Pondok Winagung Mulai Bangkit dari Hantaman Covid-19

oleh -157 views
Salah satu fasilitas yang ada di Pondok Winagung.

DEKANDIDAT.ID – H. Bowo, owner Pondok Winagung bersama rekan-rekannya yang tergabung dalam Persatuan Hotel dan Restoran Indonedia (PHRI) se-Kabupaten Bandung sempat mengibarkan bendera putih ketika Covid-19 melanda Indonesia, khususnya Ciwidey, Bandung. Dia sama sekali tak menyangka dampak yang terjadi akibat pandemi virus Corona. Tamu-tamunya menurun drastis. Dengan berat hati, dia terpaksa merumahkan sementara karyawannya.

“Saya dan teman-teman yang tergabung di PHRI, sudah mengibarkan bendera putih sebagai tanda menyerah. Kami tak sanggup lagi menanggung beban perusahaan. Tapi baru satu hari bendera putih dikibarkan, aparat kepolisian meminta diturunkan,” ujar H. Bowo.

Dia menceritakan, sebelum pandemi, Pondok Winagung yang berdiri sejak 20 Agustus 2011, tingkat hunian hotelnya mampu mencapai 60 persen di hari biasa dan 100 persen (full) saat hari libur.

“Begitu dihantam pandemi, tingkat hunian hotel tinggal 20 persen di hari biasa dan 30 persen pada hari libur. Kondisi menjadi semakin parah ketika pemerintah mulai memberlakukan PPKM Darurat mulai 3 Juli 2021. Tingkat hunian Pondok Winagung yang hanya memiliki 20 kamar, anjlok menjadi 5 persen,” tukasnya mengenang kesusahannya saat dihantam corona.

Diakuinya, bukan hanya dia saja yang mengalami kesusahan seperti ini, Rekan-rekannya sesama pengelola hotel dan restoran benar-benar terdampak.

“Akibatnya, Pondok Winagung secara sangat terpaksa merumahkan sebagian karyawan, 5 karyawan bagian restoran dan 6 karyawan yang kesehariannya berkutat menangani hotel. Saya benar-benar sedih. Kami sudah tak mampu lagi menutup biaya operasional dan membayar pajak bulanan. Kami terpaksa melakukan ini semua demi kelanjutan Pondok Winagung.”

Saat ini, tingkat hunian Pondok Winaggung mulai merangkak naik, mencapai 30-40 persen per hari. Dia bersyukur  pemerintah membatalkan rencana  pemberlakuan seluruh wilayah di Tanah Air menjadi Level 3.

“Kalau kebijakan itu jadi diberlakukan saat liburan Natal dan Tahun Baru, mulai 24 Desember – 2 Januari, kami semua pasti akan kembali merana. Alhamdulilah kebijakan tersebut dibatalkan,” katanya dengan raut wajah sumringah, Rabu (7/12) malam.

Pondok Winagung yang terletak di Jalan Raya Rancabali, Ciwidey Km. 3 No. 18 RT1/12, Kampung Cikembang, Desa Panundaan, Kecamatan Ciwidey, Kabupaten Bandung, memiliki beragam fasilitas seperti, kolam renang, tempat bermain anak, parkiran luas, saung, dan aula.

“Untuk hari biasa, tarif kamar Rp300 ribu, sementara di hari libur Rp350 ribu. Tamu tak perlu khawatir dengan suasana dingin di Ciwidey, karena mereka bisa mandi air panas.

 

No More Posts Available.

No more pages to load.